TUGAS DAN PUNGSI PENGASUHAN SANTRI

informasi       BERKAS OPPM    Comment   

 

BAGIAN PENGASUHAN

 

Pengasuhan Santri adalah salah satu lembaga di Pondok Pesantren Darul Mukhlisin yang mendidik dan membina  secara langsung kehidupan berdisiplin santri dalam asrama dan seluruh kegiatan ekstrakurikuler  santri.

Pola  pendidikan pesantren condong mengacu pada dua hal yaitu jalur asuh dan jalur ajar. Pendidikan dengan jalur asuh adalah pola pendidikan santri yang berkaitan dengan semua kegiatan dan kehidupan disiplin santri di luar jam sekolah atau dengan gambaran lain jalur asuh bisa dikatakan sebagai pola pendidikan santri di dalam asrama, sedangkan jalur ajar itu sendiri adalah pola pendidikan santri selama di dalam kelas yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar dan disiplin sekolah. Pengasuhan Santri pada posisi ini berfungsi sebagai fungsi kontrol atau pengawas pada pola pendidikan jalur asuh. Dan pada dasarnya pola pendidikan intra atau ekstrakurikuler sekalipun  merupakan satu kesatuan yang saling berkaitan satu sama lainya dan terintegrasi pada satu sistem pendidikan dan pengajaran yang terpadu. Sedangkan jalur ajar dikendalikan oleh bagian Pengajaran.

Pengasuhan Santri di Pondok Pesantren Moderen Darul Mukhlisin dibagi dalam dua wilayah kerja, untuk peningkatan disiplin dan kontrol santri putra dibawah koordinasi Pengasuhan Santri Putra sedangkan peningkatan dan pengawasan disiplin santri putri dibawah koodinasi Pengasuhan Santri Putri. Untuk Pengasuhan Santri Putra saat ini diamanahkan kepada Al-Ustadz Aflah Gusma, SE sedangkan untuk Pengasuhan Santri Putri diamanahkan kepada Al-Ustadz Ahmad Saepudin

Tugas lembaga ini mencakup kehidupan santri di luar jam sekolah, adapun tugas utama lembaga ini adalah mengatur aktivitas kehidupan santri di asrama selama 24 jam.

Kehidupan santri Pondok Pesantren Darul Mukhlisin selama 24 jam tidak lepas dari disiplin baik itu disiplin ubudiah, bahasa ataupun seluruh aktivitas santri sehari-hari. Oleh karenanya Pengasuhan Santri menjadi sentra dalam pengendalian disiplin santri. Dan sebagai  pengejewantahan wewenang tersebut pengasuhan santri dibantu oleh Organisasi Santri yaitu Organisasi Santri Pesantren Modern [OPPM]. Dalam menegakan disiplin santri, Pengasuhan Santri lebih menekankan pada kesadaran akan pentingnya hidup berdisiplin dan tindakan-tindakan pencegahan dan menghilangkan sanksi fisik dengan demikian diharapkan seluruh santri menyadari  betul akan  penting hidup dengan disiplin, kesadaran yang terlahir benar-benar dari hati nurani seluruh santri dan bukan karena unsur keterpaksaan di dalamnya.

Agar  lebih intensif dan efektif dalam penanganan disiplin santri Pengasuhan Santri mendelegasikan wewenangnya kepada beberapa sub bagian yang ada dalam otoritasnya, sehingga proses bimbingan akan sangat cepat dirasakan seluruh santri  tanpa melupakan fungsi koordinasi antar bagian dalam wilayah kerja Pengasuhan Santri

Pengasuhan santri merupakan sebuah departemen yang berada langsung dibawah kendali pimpinan pondok pesantren/kepala sekolah yang bertugas mengatur dan membina seluruh kegiatan santri diluar jam sekolah dari mulai bangun sampai tidur kembali.

 

VISI 

Pengasuhan santri  sebagai departemen pembentukan akhlak dan karakter generasi muda muslim Indonesia.

 

MISI   

1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan santri melalui bimbingan dan kegiatan keagamaan
2. Meningkatkan prestasi akademik dan nonakademik melalui kegiatan peningkatan mutu dan pengadaan sarana penunjang
3. Meningkatkan disiplin santri dalam kehidupan sehari-sehari
4. Meningkatkan kreatifitas santri melalui  kegiatan pengembangan potensi diri
5. Meningkatkan keterampilan santri dalam ilmu pengetahuan dan teknologi
6. Menciptakan hubungan dan komunikasi yang baik antara santri, orang tua/wali murid dan pondok
7. Memfasilitasi santri dalam pengembangan bakat, minat serta potensi yang dimiliki

TUJUAN

1. Terciptanya suasana pesantren yang kondusif untuk belajar, beribadah dan bergaul 
2. Terciptanya suasana yang aman, nyaman dan tentram bagi santri dalam melakukan seluruh aktifitas sehari-hari 
3. Terciptanya sarana prasarana yang memadai  bagi santri dalam mengembangkan minat, bakat dan potensinya
4. Terciptanya model lembaga pendidikan yang berkualitas 

KODE ETIK STAF BAGIAN PENGASUHAN

1. Staf pengasuhan santri harus selalu hadir dalam setiap perkumpulan-perkumpulan yang diadakan di pondok. 
2. Staf pengasuhan santri jadi qudwah hasanah dalam berkata, bersikap, berbuat, beribadah dan berpakaian
3. Staf pengasuhan santri slalu bijaksana dalam memutuskan segala hal 
4. Staf pengasuhan santri harus mendahulukan kepentingan serta sunnah-sunnah pondok di- atas kepentingan  pribadi atau kelompok 
5. Staf pengasuhan santri harus memperhatikan asas koordinasi, konsolidasi, konsultasi, dan evaluasi dalam segala hal biar tidak terjadi keputusan sepihak 
6. Staf pengasuhan santri harus menjadikan panca jiwa pondok, motto pondok dan pilar-pilar perjuangan sebagai spirit dalam setiap pekerjaan 
7. Staf pengasuhan santri harus selalu hadir dan ikut membina, mengarahkan dan melakukan pendampingan dalam segala kegiatan pondok 
8. Staf pengasuhan santri berani berjasa tapi tidak minta jasa 
9. Staf pengasuhan santri harus memberika laporan, ide dan saran yang membangun demi kemajuan pondok kepada dewan kyai 
10. Staf pengasuhan santri punya tekad untuk menghidupi pondok  tapi tidak mencari kehidupan dari pondok
11. Staf pengasuhan santri mengedepankan cara tabayun (klarifikasi) dalam menyelesaikan permasalahan 
12. Staf pengasuhan santri selalu siap membantu pondok kapan saja dan dimana saja dalam rangka meperdayakan diri menjadi manusia yang anfa’linnas 
13. Staf pengetahuan santri selalu berfikir dan bekerja serta berani berbuat dan berinisiatif demi kemajuan pondok 
14. Staf pengasuhan santri selalu cepat tanggap dan peduli terhadap segala hal yang terjadi di pondok 
15. Staf pengasuhan santri mempunyai  falsafah besi beton dalam bekerja, tidak kelihatan tapi paling menguatkan, talk less do more

PROGRAM PEMBINAAN 

1. Pembinaan ahklak dan ibadah santri
2. Pembinaan disiplin
3. Pembinaan bahasa
4. Program  bimbingan dan konseling 
5. Pembinaan bakat, minat dan potensi santri 
6. Pembinaan LDKS 
7. Pembinaan ekstrakulikuler 
8. Pembinaan kebersihan dan kesehatan santri 
9. Pembinaan alumni /IKPC

 KELENGKAPAN ADMINISTRASI 

1.  Buku catatan perizinan
2.  Buku catatan pelanggaran santri
3.  Buku catatan kasus
4.  Buku catatan masalah yang di hadapi anak
5.  Buku induk santri
6.  Buku data santri yang punya problem khusus
7.  Buku perjanjian
8.  Buku inventaris
9.  Buku data prestasi anak
10.  Kalender kegiatan tahunan
11.  Buku absen santri 
12.  Buku panduan pelaksanaan kegiatan 
13.  Buku induk perkembangan santri
14.  Buku tamu
15.   Buku Asrama
16.  Inventaris

 

 

 FORMATUR KEPENGURUSAN

STAF PENGASUHAN  SANTRI

 Pembimbing      

1. KH.Muchlis Patahna, SH.MKn
2. Al-UStadz Dwi Saputra, S.Pd.I

Staf Pengasuhan  Santri Putra 

1. Ust.Aflah Gusman, SE
2. Ust.Wahdan Mutaqin
3. Ust.Lukman Idris
4. Ust.Dadang Ruslandi
5. Ust.Aldi Kamarudin
6. Ust.Heru Ahmad Rinjani

Staf Pengasuhan Santri Putri 

1. Ust.Ahmad Saepudin
2. Usth Khoiriyah SH
3. Usth.Radestu
4. Usth.Muamira Idris
5. Usth.Putri Maharani
6. Usth.Naila Hifzul
7. Usth.Nita Yuniati

BAGIAN-BAGIAN DALAM PENGASUHAN SANTRI
Pusat data dan sekretaris

1. Ust.Putri Maharani

Bendahara : 

1. Usth.Muammira Idris  

Ekstrakurikuler

1. Usth.Putri Maharani

Akhlak dan Ibadah   

1. Usth.Radestu Prihatini

Bahasa

1. Usth.Putri Maharani
2. Usth. Naila

Inventaris, peralatan dan dokumentasi

1. Usth.Putri Maharani

Kebersihan

1. Usth.Muammira Idris

Pembinaan Bagian-Bagian OPPM

1. Ketua dan Keamanan
2. Usth. Radestu

Sekretaris dan Bendahara

1. Usth. Putri Maharani

Bahasa

1. Ust.Naila Hifzul
2. Usth Maharani

Kebersihan, Kesehatan, dan Taman

1. Usth. Muammira Idris

Ta’mir dan Ta’lim

1. Usth. Radestu

Mabikori

1. Usth. Miftah

Kopel, Café, Loundry, Nisaiyah

1. Usth. Khoiriah SH
2. Usth. Hermawati

Kopda

1. Usth. Mita Windia