CONTOH PROPOSAL MEMASAK ( OUTDOOR COOKING COMPETITION) - BERMACAM-MACAM TOPIK BLOG

Jumat, 08 Oktober 2021

CONTOH PROPOSAL MEMASAK ( OUTDOOR COOKING COMPETITION)

 

 

 

 

 


     Memasak  adalah  kegiatan  mengolah  atau  membuat  berbagai  macam  makanan, lauk-pauk, dan sebagainya.  Dalam kegiatan memasak  dibutuhkan  pengetahuan  tentang  cara  mengolah  berbagai  bahan  makanan  dengan    menggunakan  berbagai  peralatan  memasak  yang  baik  agar menghasilkan makanan yang enak dan memuaskan penikmatnya. Pengetahuan  tentang  memasak  dapat  diperoleh  dari  berbagai  cara  seperti melalui lembaga pendidikan yang mengajarkan tentang pengetahuan memasak,  atau  mempelajari  langsung  dari  orang  lain  yang  dianggap  ahli dalam  memasak  ataupun  dapat  juga  melalui  resep  masakan  yang  banyak beredar melalui media massa cetak dan elektronik.

      Secara umum santri Pondok Pesantren Modern Darul Mukhlisin ingin dapat menikmati makanan  yang  enak  dan  memuaskan  yang  dihasilkan  dari  proses  memasak yang baik. Oleh karena itu kami selaku panitia berencana mengadakan lomba memasak antar santri, guna mendapatkan pengetahuan dan kreatifitas dalam memasak.

 Pengertian Memasak

    Sudiara (2001) mengatakan, memasak adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dengan mengolah bahan makanan melalui proses penerapan panas dengan  tujuan  tertentu.Menurut Sihite  (2000:112)  memasak  merupakan  sebuah proses  dengan  penerapan  panas  pada  bahan  makanan,  untuk  membuat  bahan-bahan dasarnya berubah menjadi makanan yang mempunyai rasa lebih enak, yang mudah   dicerna,   dan   membunuh   kuman-kuman   yang   mungkin   terdapat   di dalamnya  serta  mengubah  bentuk  bahan  dasar,  sehingga  bermanfaat  bagi  tubuh manusia serta meningkatkan penampilan dari bahan dasar menjadi lebih baik.
 
Metode memasak yang umum
Untuk mengetahui pengertian memasak secara utuh, metode atau teknik yang digunakan dalam memasak.

  1.     Menggoreng, yaitu mengolah makanan dengan cara memasukkan bahan makanan ke dalam minyak panas.
  2.     Merebus, yaitu mengolah bahan makanan dengan merendam bahan atau masakan ke dalam air yang panas.
  3.     Mengukus, yaitu memasak dengan menggunakan uap air dan menggunakan alat seperti kukusan, dandang, panci, dan lain-lain.
  4.     Menumis, yaitu memasak dengan menggunakan sedikit minyak olahan dan ditambah sedikit cairan sehingga sedikit berkuah/basah.
  5.     Membakar, yaitu memasak secara langsung di atas bara api, biasanya teknik ini disebut memanggang.
  6.     Memanggang dengan oven (bake), yaitu memasak makanan dengan memasukkan ke dalam alat pembakaran seperti oven dan Oven mikrogelombang dan alat lainya.
  7.     Menyangrai, yaitu memasak di wajan tanpa air maupun minyak goreng, tetapi langsung tersentuh dengan wajan, ada juga yang menggunakan media pasir untuk menyangrai.

 Tujuan memasak
Adapun tujuan memasakmenurut Sudiara (2001)antara lain:

  1.     Membuat  makanan  itu  lebih  mudah  dicerna  di  dalam  perut.Selama  proses memasak   dimana   panas   dikenakan   pada   makanan,   maka   panas   yang diterima oleh makanan itu akan menghancurkan dan melembutkan jaringan-jaringan  pada  makanan  itu,  dengan  demikian  penghancuran  jaringan  ini maka makanan itu akan lebih mudah dihancurkan atau dicerna dalam perut.
  2.     Membuat   makanan   itu   aman   untuk   dimakan.Pengertian   aman   untuk dimakan, dalam artian tidak mengandung zat-zat racun dan bebas dari bibit penyakit yang mungkin menyebabkan keracunan pada perut, sakit perut dan lain sebagainya.
  3.     Meningkatkan rasa  dan keenakanmakanan  yang  dimasak.Dalam  proses memasak, api yang disentuh pada bahan makanan tidak saja menghancurkan jaringan-jaringan  yang  terdapat  padabahan  makanan  tadi.  Pembakaran  ini dapat  merubah  rasa  dan  aroma  yang  lebih  sedap  dan  merangsang  selera makan.
  4.     Merubah  rupa  atau  warna  makanan  yang  dimasak.Panas  yang  diberikan pada  bahan  makanan  selama  proses  memasak  juga  dapat  merubah  warna atau   rupa   makanan   tadi.   Perubahan   ini   mungkin   menyebabkan   warna makanan itu merosot lebih jelek atau menjadi lebih baik.

 Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah:

  1. Sebagai wujud sarana kreativitas santri
  2. Meningkatkan potensi santri dalam memasak
  3.  Memberikan hiburan yang bermanfaat kepada santri-santri  

Metode Memasak Menurut Sudiara (2001) metode memasak terdiri dari 2 metode yaitu:
 1. “Cooking  by  Moist  Heat”  (panas  basah)

yaitu metode  memasak  dimana mempergunakan air, kaldu dansaucedalam proses memasak. Metodepanas basah (cooking by moist heat) terdiri dari:

  1.     Boilling Memasak  dalam  air  mendidih  yang  jumlah  airnya  lebih  banyak  dari volumemakanan   sehingga   makanan   yang   dimasak   dapat   terendam seluruhnya.
  2.     Simmering Memasak    makanan    dalam    air    dimana volumeair    lebih    sedikit dibandingkan volumebahan yang direbus.
  3.      Blanching Memasak   bahan   makanan   dengan   cara   mencelupkan   ke   dalam   air mendidih   beberapa   menit   tak   sampai   bahan   makanan   itu   matang,kemudian diangkat lagi.
  4.     Poaching Memasak  makanan  dalam  air  mendidih  dimana volumeair  lebih  banyak darivolumebahan.
  5.     Braisshing Memasak   makanan   dengan sauceatau stockdimana volumebahan keduanya sama.
  6.     Stewing Merebus makanan dalam air yangjumlahnya hampir sama dengan bahan yang direbus.
  7.     Steaming Memasak bahan makanan dengan menggunakan uap air.

 2. “Cooking  by  Dry  Heat”  (panas  kering)
yaitu  metode  memasak  dimana mempergunakan  minyak  dan  non  minyak  dalam  proses  memasak.  Metode panas kering (cooking by dry heat)terdiri dari:

  1.     Grilling Memasak  bahan  makanan  dengan  panas  radiasi  tinggi  yang  biasanya dilakukan di atas bara api.
  2.     Roasting Memasak bahan makanan dengan panas yang tinggi dari segala arah yang biasanya dilakukan di dalam oven dan disiram dengan saucedan minyak.
  3.     Deep Frying Memasak  bahan  makanan  dengan  cara  menggoreng  bahan  makanan  itu sendiri  dengan  minyak  yang  dimana  bahan  makanan  dapat  seluruhnya tenggelam di dalam minyak tersebut.
  4.     Shallow Frying Memasak  bahan  makanan  dengan  menggunakan  minyak  dimana volumeminyak sama denganvolumebahan.
  5.     Saute Memasak  bahan  makanan  dengan  menggunakan  sedikit  minyak  atau sering disebut dengan istilah menumis.
  6.     Baking Memasak  bahan  makanan  di  dalam  oven  tanpa  disiram  dengan  minyak panas dalam proses memasak.


 Adapun  peralatan  makanan  yang  digunakan  di  dalam  proses  memasak yang dibagi menjadi 2(Sudiara, 2001)yaitu:

  1.     Perlengkapan  (equipment) adalah  merupakan  perlengkapan  dapur  atau peralatan  besar  yang  membuat  ruangan  tersebut  berfungsi  sebagai  dapur untuk mengolah makanan. Adapun contoh perlengkapan (equipment) yaitu meja,  kompor,  oven, grill,  refrigerator,  sink (bak  cuci), deep  prayerdan lain-lain.
  2.     Peralatan   (utensil) adalah   peralatan   kecil   yang   dipergunakan   untuk mengolah   makanan.   Adapun   contoh   peralatan   (utensil)   yaitu cutting board, knife, stock pot, sauce pan, frying pan, tray, bowldan lain-lain.

 Untuk mendapatkan contoh Proposal Memasak bisa Download disini


https://www.materismk.my.id/2020/09/pengertian-memasak-menurut-para-ahli.html

Comments


EmoticonEmoticon